Facebook

Jumat, 13 Oktober 2017

BBPJN Sebut Butuh 10 Hari untuk Menormalkan Kembali Jalinbar

Kondisi Jalinbar di Km 20, Pekon Mandirisejati, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, terputus akibat tergerus aliran Way Mahenai. Ases menuju Krui—Bandar Lampung dan sebaliknya lumpuh total, Kamis (12/10/2017). LAMPUNG POST/DETA CITRAWAN
BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) -- Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) V Zamharir Basuni memprediksi jalur lintas barat akan berlansung normal sekitar 10 hari ke depan pascaputusnya jalan di Km 20, Pekon Mandiri, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat akibat diterjang air, Kamis (12/10/2017), sekitar pukul 05.00.

"Jadi untuk sementara dialihkan dulu, tidak bisa serta merta jadi,  sudah kita kirimkan dari Palembang jembatan bailey memenuhi badan jalan yang ambles. Kami prediksi jika enggak ada kendala, jembatan bailey-nya sudah bisa dilalui dalam 10 hari ke depan," ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (12/10/2017).

Menurut dia, untuk perbaikan pihaknya masih akan berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi, maupun Kabupaten Pesisir Barat, terkait jenis perbaikan apa yang akan dilakukan, dan diharapkan nantinya bisa diprediksi jalur tersebut tidak akan putus kembali, walaupun rusaknya jalan nasional tersebut karena faktor alam.

"Nanti kita persiapkan pembangunannya secara keseluruhan, apakah mau dibuat jembatan saja, atau dibuat jalan kembali seperti semula, kita masih koordinasi dulu, yang jelas kebijakan jangka pendek dengan jembatan bailey ini kita utamakan dulu," katanya.

Sumber : https://goo.gl/QCnx5N

0 komentar:

Posting Komentar